Surabaya -- Komjen Pol. Drs. Unggung Cahyono menjadi Inspektur Upacara (Irup) dalam apel gelar pasukan Ops Mantap Brata Semeru 2018 di lapangan apel Mapolda Jatim, Kamis 11/9/2018.
Giat ini dihadiri oleh Komjen Pol Unggung Cahyono, Waka Polda Jatim Brigjen Pol M Iqbal, Irwasda Polda Jatim Kombes Pol Sutardjo, Kasgartap III Surabaya, pejabat utama Kodam V Brawijaya, pejabat utama Polda Jatim.
Upacara apel mantap Brata tersebut yang terdiri dari unsur TNI–Polri, Satuan Polisi Pamong Praja, Linmas dengan sandi ”Melalui Apel Gelar Pasukan Ops Mantap Brata Semeru 2018, meningkatkan Sinergi Polri dengan instansi instansi terkait guna terciptanya masyarakat yang aman, damai dan kundusif ," tutur Komjen Pol Unggung.
Ops Mantap Brata Semeru 2018 akan ini berlangsung selama 224 hari dengan melibatkan 27.827 personil Polri. Ops Mantap Brata Semeru 2018 ini mengedepankan tindakan pre-emtif dan preventif yang didukung oleh kegiatan intelijen dan penegakan hukum.
Dalam amanat Kapolri,yang dibackan oleh Kamjen Pol Unggung Cahyono dari Mabes Polri mengatakan," apel ini digelar sebagai wujut persiapan personil Polri dalam pengaman pilres dan caleg 2019 mendatang . Selesai itu Komjen Pol Unggung di dampingi oleh Waka Polda Jatim Brigjen Pol M.Iqbal dan pejabat utama Polda mengejek Personel dan peralatan sarana prasana dalam pelaksaan Ops Mantap Brata Semeru 2018.
Pemolisian masyarakat sebagai bentuk penghormatan supremasi hukum dan penegakan HAM. Operasi ini mengedepankan kegiatan Pre-emtif dan preventif dengan didukung kegiatan deteksi dini dan penegakan hukum.
Sekarang banyak berita Hoax, Polri akan bersinergi dengan TNI dan Stakeholder yang lain berupaya menjaga kondusifitas keamanan selama proses Pileg dan Pilpres," kata Unggung .
" Ada beberapa hal yang perlu Kami tekankan yaitu, Perkuat sinergitas TNI Polri, jaga netralitas TNI Polri, ambil langkah atau cegah gangguan sedini mungkin,susun rencana pam dengan baik, lakukan penegakan hukum terhadap adanya tindak pidana pemilu, " pungkas Komjen Unggung. (Pril)
Giat ini dihadiri oleh Komjen Pol Unggung Cahyono, Waka Polda Jatim Brigjen Pol M Iqbal, Irwasda Polda Jatim Kombes Pol Sutardjo, Kasgartap III Surabaya, pejabat utama Kodam V Brawijaya, pejabat utama Polda Jatim.
Upacara apel mantap Brata tersebut yang terdiri dari unsur TNI–Polri, Satuan Polisi Pamong Praja, Linmas dengan sandi ”Melalui Apel Gelar Pasukan Ops Mantap Brata Semeru 2018, meningkatkan Sinergi Polri dengan instansi instansi terkait guna terciptanya masyarakat yang aman, damai dan kundusif ," tutur Komjen Pol Unggung.
Ops Mantap Brata Semeru 2018 akan ini berlangsung selama 224 hari dengan melibatkan 27.827 personil Polri. Ops Mantap Brata Semeru 2018 ini mengedepankan tindakan pre-emtif dan preventif yang didukung oleh kegiatan intelijen dan penegakan hukum.
Dalam amanat Kapolri,yang dibackan oleh Kamjen Pol Unggung Cahyono dari Mabes Polri mengatakan," apel ini digelar sebagai wujut persiapan personil Polri dalam pengaman pilres dan caleg 2019 mendatang . Selesai itu Komjen Pol Unggung di dampingi oleh Waka Polda Jatim Brigjen Pol M.Iqbal dan pejabat utama Polda mengejek Personel dan peralatan sarana prasana dalam pelaksaan Ops Mantap Brata Semeru 2018.
Pemolisian masyarakat sebagai bentuk penghormatan supremasi hukum dan penegakan HAM. Operasi ini mengedepankan kegiatan Pre-emtif dan preventif dengan didukung kegiatan deteksi dini dan penegakan hukum.
Sekarang banyak berita Hoax, Polri akan bersinergi dengan TNI dan Stakeholder yang lain berupaya menjaga kondusifitas keamanan selama proses Pileg dan Pilpres," kata Unggung .
" Ada beberapa hal yang perlu Kami tekankan yaitu, Perkuat sinergitas TNI Polri, jaga netralitas TNI Polri, ambil langkah atau cegah gangguan sedini mungkin,susun rencana pam dengan baik, lakukan penegakan hukum terhadap adanya tindak pidana pemilu, " pungkas Komjen Unggung. (Pril)